Kali ini saya ingin sedikit menuliskan tentang banyaknya mereka yang mengaku sebagai aktifis Dakwah ( dari berbagai macam harakah ) yang sering berkicau didunia maya yang sering kali bersilat lidah karena perbedaan pandangan akan suatu permasalahan, sehingga ada diantara mereka yang begitu lantang mengeluarkan kata kata celaan demi mempertahankan argument yang mereka yakini.......
Wednesday, August 29, 2012
Jangan Menghakimi Kegalauan Orang Lain

Dan sebaik baiknya tempat untuk mengobati kegalauan kita adalah dengan mengadukan semuanya kapada Allah SWT Yang Maha Melihat dan Maha Menatap setiap isi hati kita. Karena Allah lah yang punya obat atas setap kegalauan kita.
Don’t Galau Be Happy
30 Agustus 2012
Gunawan Alfarizi
Mahasiswa Ekstensi 2011 Institut Sains Dan Teknologi Nasional |
Teknik Telekomunikasi | Engineer On Site PT Telkom | Kontributor Penulis 165
Teknik Telekomunikasi | Engineer On Site PT Telkom | Kontributor Penulis 165
Friday, August 24, 2012
Ada kasih sayang Allah di balik ujian yang datang
Posted by
Gunawan Alfarizi
Labels:
Catatan Inspirasi Islami,
Catatan Saripati Hikmah,
Motivasi Islami
at
2:44 AM

Ada rahasia dibalik rahasia atas setiap ujian yang Allah berikan kepada setiap makhluknya. Karena sungguh Allah memiliki alasan mengapa Ia menurunkan ujian kepada Hamba HambaNya, bukan semata mata karena ingin memberikan teguran, tetapi harus kita yakini ini adalah bentuk training dari Allah kepada diri kita agar kita bisa menapaki derajat insan yang beriman disisi Allah SWT. Sungguh Allah tidak akan menguji suatu kaum melainkan sesuai dengan kemampuannya. Allah tidak akan menguji hambaNya di laur batas kemampuan hambaNya, maka yakinlah bahwa disetiap ujian yang Allah berikan kepada kita mampu untuk kita hadapi, karena yang menjadi masalah adalah bukan ujian yang datang, tetapi bagaimana cara kita menghadapi dan mengambil hikmah dari setiap kejadian yang datang kepada kita. Laksana anak kecil yang akan naik kelas dari mulai kelas 1 ke kelas 2, maka untuk bisa mencapai ke kelas 2 sang anak pun harus bisa melewati ujian apakah ia mampu untuk lulus masuk ke kelas 2 atau tidak. Ujian Allah bisa datang kapan saja dan dari arah yang tidak di duga duga, ia seperti angin yang sulit untuk kita terka arah datangnya. Maka Hal yang kemudian harus kita siapkan adalah bukan untuk mengetahui kapan ujian itu datang, tetapi seberapa siapkah diri kita untuk menyiapkan manuver keimanan ketika ujian itu datang.
Sebagaimana Sabda Rasulullah SAW :
Besarnya pahala sesuai dengan besarnya ujian dan cobaan. Sesungguhnya Allah ’Azza wa jalla bila menyenangi suatu kaum Allah menguji mereka. Barangsiapa bersabar maka baginya manfaat kesabarannya dan barangsiapa murka maka baginya murka Allah. (HR. Tirmidzi).
Sudah seharusnya kita menjadikan ujian yang datang sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah yang Maha Memiliki semua jawaban atas setiap permasalahan hidup kita. Ujian yang datang membuktikan bahwa diri kita ini begitu lemah, sehingga kita membutuhkan pertolongan Allah SWT. Ujian yang datang bukan karena Allah benci kepada kita, tapi sungguh karena Allah sayang kepada kita.
Dalam surat Alam Nasyroh, Allah Ta’ala berfirman,
فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (QS. An Nasyr: 5)إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (Q
Allah memiliki banyak pintu kemudahan agar kita bisa melewati setiap ujian yang datang, maka Sertakanlah selalu hati yang bersih dan keyakinan yang menghujam di dalam dada akan dekatnya pertolongan Allah mana kala kita pun dekat dengaNya. Jangan pernah ragu akan janji datangnya pertolongan Allah, Allah lah yang punya kuasa membalikkan keadaan, Allah lah yang memiliki kuasa menjadikan kita tersenyum bahagia selepas kita menangis, dan Allah lah yang memiliki kuasa atas setiap jawaban di setiap ujian yang kita hadapi, Jangankan Menenangkan ombak yang ganas, menenangkan air mata kita yang larut di pipi dan mengubahnya menjadi senyuman yang manispun Allah sudah pasti sanggup. Maka untuk apa kita ragu, yakinlah Ada kasih sayang Allah di balik ujian yang datang dan mulai saat ini, ketika ada ujian yang datang haruslah kita Hadapi, Hayati dan Nikmati,
Wallahualam Bissawab,
Gunawan Alfarizi
23 Agustus 2012
.
Seyakin Doa, Seoptimal Ikhtiar Dan Sepasrah Tawakal
Posted by
Gunawan Alfarizi
Labels:
Catatan Inspirasi Islami,
Catatan Saripati Hikmah,
Motivasi Islami
at
1:00 AM

Mari kita simak ayat yang begitu Indah ini Dalam surah Al-Baqarah ayat 186 Allah berfirman,
“Dan apabila hamba-Ku bertanya kepada mu tentang Aku, maka (jawablah) bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepada- Ku.”
“Dan apabila hamba-Ku bertanya kepada mu tentang Aku, maka (jawablah) bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepada- Ku.”
Janji Allah ini tidak mungkin salah dan diingkari. Setiap doa yang dipanjatkan, pasti dikabulkan, tentunya semuanya itu adalah jawaban yang terbaik yang Allah berikan untuk kita.
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al-Baqarah 2: 216)
Maka mulai saat ini sertakan selalu keyakinan yang menghujam di dalam dada kita akan setiap doa yang kita panjatkan, dan berusaha seoptimal mungkin disetiap ikhtiar yang kita jalani, selanjutnya pasrahkan semuanya kepada Allah dengan bertawakal selalu padaNya,
Wallahualam bissawab,
Gunawan Alfarizi
23 Agustus 2012
Thursday, August 9, 2012
Apa sih Cloud Computing ( komputasi awan ) ?
Di acara Upgrading EOS ( Engineer On Site ) Telkom di Menara multimedia lnt 3 beberapa minggu yang lalu selain acara buka bersama dan silaturahmi, di isi juga dengan presentasi pengenalan product knowladge dari SIGMA tentang telkomcloud. Memang produk ini bukan lagi hal yang asing ditelinga, hanya yang masih asing adalah dalam bentuk implementasinya dilingkungan coorporate. Sebagai ilustrasi pengenalan awal dari cloud computing ini adalah layaknya kita menggunakan jasa listrik dari PLN ( Perusahaan Listrik Negara ). Untuk bisa menikmati listrik yang ada di rumah kita tentu kita tidak perlu lagi membangun infrastruktur pembangkit listrik di area rumah kita. Kita tidak perlu repot repot untuk memikirkan bagaimana listrik yang kita sewa bisa masuk kedalam rumah kita. Yang terpenting adalah listrik bisa mencukupi kebutuhan rumah kita, dan yang kita lakukan untuk bisa mendapatkan layanan listrik ini cukup dengan mendaptarkan ke PLN. PLN lah yang nantinya akan melakukan perawatan dan maintenance semua infrastrukur pembangkit listriknya sehingga bisa di alirkan ke setiap rumah. Mungkin ini sebuah analogi sederhana tentang gambaran dari implementasi cloud computing. Telkom sebagai penyedia jasa cloud computing dengan produk telkomcloudnya menawarkan sebuah kemudahan kepada coorporate dalam menyediakan solusi teknologi informasi. Perusahaan tinggal menyewa layanan telkomcloud ini dan menikmati berbagai macam layanan TIK, sedangkan untuk perihal infastrukur dan maintenance maupun aplikasi semuanya menjadi tanggung jawab provider untuk mengelolanya. Sehingga lebih hemat dalam biaya infastruktur dan maintenance. Layanan Cloud Computing secara garis besar dapat dikelompokan menjadi, Infrastructure as a Service (IAAS), Platform as a Service (PAAS), sampai kepada Software as a Service (SAAS) yang seluruhnya disalurkan ke pelanggan melalui jejaring yang aman dan terpecaya. Untuk lebih detail bisa cek di situs resmi telkomcloud : http://www.telkomcloud.com/sme/
Wednesday, August 8, 2012
Burung pun tak selamanya terbang di udara
Maha Suci Allah yang menciptakan alam semesta raya berserta dengan isinya. Tidak ada satupun dari ciptaan Allah yang di ciptakan secara sia sia melainkan di dalam terdapat berjuta rahasia hikmah yang bisa kita petik. Kali ini kita akan belajar mengambil hikmah dari kehidupan seekor burung. Allah SWT memberikan keistimewaan kepada makhluk ini, keistimewaan yang bisa kita lihat dari seekor burung adalah bahwa ia bisa terbang di udara dengan dua sayapnya. Terbang bebas mengelilingi daratan dan menghias langit yang biru. Namun adakalanya ia pun hinggap di ranting ataupun dahan yang rindang untuk sekedar menghela nafas dan menikmati indahnya alam sambil memijakan kedua kaki mungilnya dan merengangkan kedua sayapnya yang lelah. Karena tak selamanya burung bisa terus menerus terbang tanpa henti mengelilingi daratan yang begitu luasnya, Ia berhenti sejenak untuk sekedar menikmati alam dan menikmati sajian dari Allah untuk mengisi energi agar bisa terbang kembali. Hinggap dari satu tempat ke tempat yang lain tak hanya sekedar mencari makan, tapi juga menikmati indahnya Alam yang Allah ciptakan. Filosofi kehidupan seekor burung pun bisa menjadi sebuah pelajaran bagi kita bahwa tak selamanya kita terus menerus berlari adakalanya kita pun harus mengambil waktu sejenak untuk menghela nafas dan mengisi kembali tenaga yang mulai melemah agar bisa kembali berlari kencang. Luangkan waktu sejenak untuk menikmati indahnya setiap sajian pemandangan Yang Allah ciptakan dengan begitu mempersonanya sambil berdzikir, mengAgungkan AsmaNya. Ambil lah jeda dalam kehidupan kita untuk bersyukur dan bermunajat kepada Allah, Ambil lah jeda dalam kehidupan kita untuk menghisab diri dan bertaubat kepada sang Khaliq. Istirahatmu bukanlah untuk diam selamanya, istirahatmu adalah sebuah Per kuat yang mampu melepaskanmu untuk melesat jauh dan belari kencang menuju CintaNya. :)
Mahasiswa Ekstensi 2011 Institut Sains Dan Teknologi Nasional |
Teknik Telekomunikasi | Blogger Mania | Kontributor Penulis 165 |
Subscribe to:
Posts (Atom)